Selasa, 29 Mei 2012

on
Banyaknya film dan cerita-cerita hantu yang beredar di masyarakat dengan pengemasan yang katanya mampu memancing adrenalin atau rasa takut dan tantangan tersendiri bagi para penikmatnya, tanpa disadari bahwa sesungguhnya hal itu secara halus telah menggiring para penikmatnya kepada kondisi menakuti tempat pemakaman dan ruang-ruang sepi. Tempat-tempat semisal itu menjadi tempat yang telah diimejkan sebagai tempat angker yang amat berbahaya untuk dikunjungi.

Padahal sesungguhnya, pemakaman bukanlah tempat yang harus ditakuti. Pemakaman seharusnya menjadi tempat untuk kita lebih mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta kita, pemakaman seharusnya menjadi tempat untuk kita melakukan tazkirah, mengingat-ingat, pada kematian. Itulah sebabnya kenapa saat kita melewati pemakaman, do'a yang dipanjatkan adalah: 
"assalaamu'alaikum yaa ahla ad-diyari minal mu'minina wal muslimin, wa innaa insyaaAllahu lahiqun" Semoga keselamatan tercurah limpah kepada kalian wahai para penduduk alam qubur yang mu'min dan muslim, dan sesungguhnya kami dalam kehendak Allah pasti akan berjumpa dengan kalian..
Alam kita dengan yang sudah meninggal sudah berbeda. Mereka tidak akan bisa mengganggu kita. Jadi tidak ada alasan kuat bagi kita untuk takut mengunjungi pemakaman.

Takut biasanya muncul apabila kita sudah mendapat kabar bahwa di suatu tempat ada mitos hantunya, sebab jika kita tidak tahu atau belum mendengar mitos hantu di sana, tatkala kita mengunjungi tempat tersebut kita tidak akan merasakan ketakutan apa-apa. Itulah bahayanya mitos jika kita tidak bisa memfilternya dengan pemikiran dan keimanan yang kuat.

Takut juga datangnya terkadang aneh, ia menghinggapi kita dikala kita mendapati sebuah tempat yang sepi dan gelap, dan rasa takut pun hilang dikala kita berakhir melewati tempat itu dengan menemui tempat terang dan ramai didepannya.
Comments
0 Comments

0 comments:

Posting Komentar